Pasca Banjir, Warga Ngantru Bersihkan Lumpur
PATI, PATINEWS.COM
Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Pati, terutama diwilayah Kecamatan Pati ada 6 desa yang terdampak. Adapun ke enam desa tersebut adalah Desa Mustokoharjo, Desa Gajahmati, Desa Sugiharjo, Desa Widorokandang, Desa Purworejo dan Desa Sinoman. Setelah air mulai surut terlihat lumpur menumpuk di jalan-jalan desa. Dengan air yang mulai surut warga berantusias untuk membersihkan agar jalan kembali terlihat dan tidak licin, seperti yang dilakukan warga RW 1 Dukuh Ngantru Desa Mustokoharjo, Pati. Minggu (19/3/2023)
Dihari minggu pagi yang cerah ini warga RW 1 Dukuh Ngantru bersama porsonel Koramil 0718-01/Pati, Polsek Pati serta beberapa anggota Damkar Pati nampak turun langsung bersama warga. Dipimpin langsung Danramil 0718-01/Pati Kapten Inf Suyani dan Kapolsek Pati Iptu Heru Purnomo, SH.,MH, anggota Koramil dan Polsek nampak berlumpur-lumpur bersama masyarakat. Dalam awal tahun ini wilayah Kecamatan Pati sudah dua kali terdampak banjir, yang pertama di awal bulan januari dan dipertengahan bulan pebruari 2023. Banjir pertama air sudah mulai surut akan tetapi disusul lagi banjir yang kedua saat wilayah Pati diguyur hujan berhari-hari. Banjir diwilayah ini dikarenakan meluapnya sungai silugonggo yang bermuara di Juwana.
Babinsa Desa Mustokoharjo Sertu Suharsono sangat aktif dalam memonitoring dan melaporkan setiap perkembangan bencana banjir di desa binaannya. Terbukti bersama Bhabinkamtibmas Bripka Heru Anggraito selalu berkomunikasi dengan warga dan ketua RT/RW sehingga hari ini dapat dilaksanakan pembersihan lumpur pasca banjir.
” Kami selalu memantau perkembangan situasi banjir dan kami laporkan ke komando atas, alhamdulillah hari ini kami bersama warga bisa melaksanakan pembersihan,” ungkap Suharsono.
Sementara itu Danramil 0718-01/Pati Kapten Inf Suyani dan Kapolsek Pati Iptu Heru Purnomo, SH.,MH, memantau langsung pelaksanaan pembersihan ini.
” Setelah air mulai surut kami bersama warga melaksanakan pembersihan lumpur yang ada di jalan agar akses warga bisa kembali normal,” ungkap Suyani.
Sementara itu ketua RT 3/1 Mulyono sangat menyambut baik dengan diadakannya kerja bakti ini, untuk itu dia mengerahkan warganya agar kerja bakti ini bisa berjalan dengan maksimal.
” Dengan kerja bakti ini warga kami sangat terbantu, terutama dengan jalan yang bersih dari lumpur akses warga kami bisa kembali normal walau didaerah tertentu masih ada rumah warga yang terdampak banjir, terutama warga kami yang tinggal di daerah cekungan,” ungkap Mulyono.
Tidak hanya di Dukuh Ngantru saja kerja bakti ini dilakukan, kedepannya akanndiadakan kerja bakti lagi diwilayah desa lain yang juga terdampak banjir. Semoga dengan cuaca yang cerah ini air yang menggenang akan segera surut. ([email protected])